Nah, alasan itulah yang salah satunya bakal Carisinyal bahas di artikel Kelebihan dan Kekurangan Samsung Galaxy S20 FE Snapdragon ini. Tidak hanya itu, kami pun akan menguraikan berbagai potensi dan hal-hal yang perlu jadi catatan mengenai si ponsel. Perubahan chipset dari Exynos menjadi Snapdragon ternyata menimbulkan pengaruh yang berarti buat Galaxy S20 FE.
Penyesuaian itu berwujud pemakaian material polikarbonat dengan polesan ala satin (sleek matte finish) untuk kover belakang.
Mark Spoonauer dari Tom’s Guide bahkan memuji Samsung yang mampu bikin HP ini terasa solid kendati materialnya polikarbonat. Pilihan warna yang banyak memungkinkan Galaxy S20 FE Snapdragon mewadahi seluruh anak muda untuk berekspresi. Sertifikasi tersebut menjamin HP ini terjaga dari kemasukan debu, serta mampu ‘berenang’ hingga kedalaman 1,5 m selama 30 menit. Menurut Eric Zeman dari Android Authority, layar infinity-o Galaxy S20 FE diproteksi Corning Gorilla Glass 3.
Mark Spoonauer bilang bahwa seluruh layar dengan level kecerahan di atas 600 nit itu bagus. Termasuk layar Galaxy S20 FE Snapdragon ini yang menurut pengujiannya tembus 679 nit pada setelah adaptive brightness. Hal ini membuat tampilan di layar jadi sangat mulus, baik saat digunakan bernavigasi maupun bermain gim. Teknologi ini berfungsi menciptakan suasana yang lebih hidup saat Anda menikmati konten dari YouTube, Netflix, hingga Amazon Prime Video.
Anda pasti sudah menduga kenapa versi Snapdragon dari Galaxy S20 FE dibawa ke tanah air. Pernyataan tersebut seolah menjadi pengakuan buat Samsung bahwa mereka masih belum mampu bikin SoC sendiri dengan kemampuan grafis mumpuni. Itulah mengapa mereka meminta bantuan AMD dalam merancang GPU buat Exynos untuk produk yang akan datang.
Terbukti, HP-HP keluaran 2021 masih memakai SoC Snapdragon 865 yang beberapa di antaranya dimodifikasi menjadi 870. Sebab, saat dites memakai Geekbench 5, S20 FE Snapdragon menunjukkan skor yang kurang lebih sama, malah sedikit rendah ketimbang kembarannya. Gambaran seperti apa kemampuan grafis SoC ini dijelaskan oleh GSM Arena melalui ragam uji sintetis dengan GFX Bench. Misalnya, pada tool GFX 3.1 Manhattan (onscreen), si ponsel mampu melakukan rendering hingga 77 fps. Oleh sebab itu, kami rujuk pula pengalaman dari penguji Tech Radar, Tom Bedford.
Untuk perekaman video, resolusi maksimal yang dapat diraih adalah 4K pada 60 fps, baik kamera depan maupun belakang.
Menurut Tom Bedford, tangkapan lensa utama kamera HP ini dapat menghasilkan foto dengan warna yang cerah. Sekilas mengenai fotografi low-light, OIS tampak bekerja dengan baik karena detail masih terjaga. Mengenai lensa kamera swafoto, ternyata ia fleksibel karena bisa mengambil foto dengan mode normal atau ultrawide.
Mode yang kedua bisa Anda manfaatkan ketika sedang foto selfie dengan banyak orang. Mulai dari menonton video di YouTube, bermain sosial media, menjepret gambar, dan mengecek email.
Saat berada di mode 60 Hz, skenario uji telepon berhasil dilakukan selama 33 jam 37 menit.
Alasannya karena kelantangan suaranya masuk kategori bagus menurut GSM Arena, yaitu -26,3 LUFS (Loudness Unit Full Scale).
Tom Bedford pun mengakui bahwa speaker HP ini memang bagus, meskipun bukan yang terbaik. Baik dalam pandangan Bedford adalah sangat cocok jika speaker-nya dipakai untuk menemani aktivitas bermain game, menonton film, atau sekadar mendengarkan musik.
Kebanyakan HP kelas atas Samsung memang memiliki harga ritel belasan juta ketika dirilis. Pasalnya, saat diluncurkan pada September 2020, versi Exynos HP ini dijual dengan harga serupa, tetapi cuma dibekali konfigurasi memori 8/128 GB. Buat Anda yang mendamba pengalaman menggunakan HP premium Samsung, Galaxy S20 FE Snapdragon ini adalah opsi dengan harga paling masuk akal. Galaxy S20 FE Snapdragon memang relatif lebih murah, tetapi Anda juga mesti memperhatikan beberapa poin berikut. Hanya waktu yang bisa menjawab apakah Samsung bakal membuka kemampuan menangkap sinyal 5G HP ini. Selain itu, yang perlu Anda jadikan catatan adalah Galaxy S20 FE Snapdragon ini datang dengan sistem operasi Android 10.
Samsung terinspirasi Apple untuk tidak menyertakan charger pada produk flagship-nya sejak meluncurkan Galaxy S20 Series. Galaxy S20 FE Snapdragon memang memakai mekanisme pemindaian sidik jari yang mirip dengan S20 Series, yaitu di bawah permukaan layar.
Ia mengaku bahwa unit S20 FE Snapdragon yang diujinya sering sekali melakukan kesalahan pembacaan sidik jari.
Upaya Samsung untuk menghadirkan perangkat bertaraf flagship dengan harga relatif terjangkau berhasil dilanjutkan melalui Galaxy S20 FE. Untuk sebagian orang, HP ini sudah lebih dari cukup mengingat kemampuannya yang merata alias all-rounder.
Samsung Galaxy S20 FE Snapdragon
Dimensi 159,8 x 74,5 x 8,4 mm Berat 190 gram Ketahanan IP68 Fitur Lainnya – Samsung Pay (Visa, MasterCard bersertifikat) Jenis Super AMOLED Ukuran 6.5 inci Refresh Rate 120 Hz Resolusi 1080 x 2400 piksel Rasio 20:9 Kerapatan 407 ppi Proteksi Fitur Lainnya – Laju penyegaran 120Hz
Jumlah Kamera 1 Konfigurasi 32 MP (wide), f/2.0 Fitur [“HDR”,”gyro-EIS”,”Video: Hingga 4K@30\/60fps”]
Samsung Galaxy S20 FE: Exynos vs Snapdragon?
Armed with the different versions of the Galaxy S20 FE that carried the Exynos 990 and Snapdragon 865 chipsets, we put the two premium processors to the sword by running them against one another in a battery of benchmark tests. It’s worth noting that in addition to the processor, the 5G model includes a Snapdragon X55 modem which is the same one used in the iPhone 12 range, but all tests were done without a SIM card in order to isolate the component’s impact as much as possible. On the other hand, in the Exynos model (shipped with the Dec/2020 firmware and OneUI 3.0), there was a significant performance improvement, not to mention a bug fix. After updating the handsets to the latest firmware from June 2021 and resetting it to the factory setting, the 4G model started to behave more consistently as well as improved its performance in some benchmarks.
Performance: Exynos 990 vs Snapdragon 865 Benchmark Snapdragon 865 Exynos 990 3DMark Wild Life 3.927 4.170 (3.599) 3DMark Wild Life Stress Test 3.513 ~ 3.932 1.779 ~ 4.160 (2.115~2.136) Geekbench single-core 901 887 (785) Geekbench multi-core 3.222 2.594 (2.399) PassMark RAM 25.907 24.024 (22.788) PassMark storage 60.208 58.174 (59.310) GFXBench Aztec (Normal, offscreen) 3.797 3.184 () = score with original firmware In terms of temperature, both models warmed up in a normal way, but the Exynos version was clearly more susceptible to thermal throttling, dropping performance over time in longer benchmarks just to avoid overheating.
The Exynos 990 chipset (left) begins with superior graphics performance, but soon lags behind to prevent overheating / © NextPit Unless you live in a place where the sun still shines at midnight, we put the Galaxy S20 FE 4G through a similar test in the fridge.
The observation may not apply to traditional mobile usage that features short periods of heavy use, but it’s something to bear in mind during gaming sessions, HD video recording and editing, and other processor-intensive tasks. Apart from the performance difference, another comment commonly made concerning Exynos processors point to higher power consumption, and consequently, a shorter battery life. In the processor benchmarks run by PCMark, the two SoCs showed similar overall results, reinforcing the perception of equivalent performance for everyday tasks, but at the cost of battery consumption in this case. Apart from the processor and modem, the devices are basically identical in all aspects when taking main daily tasks into consideration.
In some situations, however, the loading time of the tests was slightly longer on the Exynos-powered model, reflecting the difference in the PassMark app’s storage benchmark score. What is noticeable when testing the devices side-by-side, is the higher power consumption of the Galaxy S20 FE equipped with the Exynos 990 processor, not to mention a greater variance in its results when it comes to longer and more demanding benchmarks as the speed is throttled due to temperature management in order to avoid the CPU from overheating.
Qualcomm Snapdragon 865 vs Samsung Exynos 990: Apakah perbedaannya?
Ini dihitung dengan menambahkan clock rate masing-masing inti atau, dalam hal prosesor multi-inti yang menggunakan berbagai arsitektur mikro, masing-masing kelompok inti. Menggunakan teknologi big.LITTLE ✔ Qualcomm Snapdragon 865 ✔ Samsung Exynos 990 Menggunakan teknologi big.LITTLE, sebuah chip dapat beralih di antara dua set inti prosesor untuk memaksimalkan kinerja dan daya tahan baterai.
Misalnya, saat bermain game, inti yang lebih kuat akan digunakan untuk meningkatkan kinerja, sedangkan memeriksa email akan menggunakan inti yang kurang kuat untuk memaksimalkan daya tahan baterai. Sehingga dapat memberikan kinerja yang kuat atau meningkatkan daya tahan baterai.
(Samsung Exynos 990) Ketika CPU berjalan di bawah ambang batasnya, dapat dipacu ke clock speed yang lebih tinggi untuk meningkatkan performa.
Samsung Galaxy S20 5G (Qualcomm Snapdragon 865) vs Samsung Galaxy S20 FE: Apakah perbedaannya?
Dengan penyimpanan internal dalam jumlah besar, kamu bisa menyimpan lebih banyak file dan aplikasi. Rilis utama Android mencakup fitur baru dan peningkatan kinerja, serta pembaruan keamanan penting. (Samsung Galaxy S20 5G (Qualcomm Snapdragon 865)) 623000 AnTuTu adalah salah satu perbandingan paling penting untuk perangkat Android.
Samsung Perbarui Galaxy S20 FE versi 4G, Kini Pakai Snapdragon 865
Namun perlu diingat, varian 4G yang memakai chipset Snapdragon 865 ini tidak memiliki perbedaan spesifikasi dari versi sebelumnya. Untuk saat ini, Galaxy S20 FE versi Snapdragon 865 kemungkinan besar hadir di pasar negara-negara Skandinavia.
Perbedaan Samsung Galaxy S21 FE 5G vs Samsung Galaxy S20 FE Snapdragon: Apa Saja Peningkatannya?
Samsung Galaxy S21 FE 5G tersedia dalam beberapa varian warna, yakni White, Graphite, Lavender, dan Olive. Triple atau Tiga kamera belakang resolusi 12 megapiksel (primary) sensor Sony IMX555 1/1.76 inci 1.8um piksel, Dual Pixel phase-detection autofokus, OIS, lensa aperture f/1.8 dengan dilengkapi LED flash + 8 megapiksel (telephoto) sensor SK Hynix Hi847 1/4.5 inci 1um piksel lensa 76mm f/2.4, PDAF, OIS, 3x optical zoom + 12 megapiksel (ultra wide) lensa 13mm aperture f/2.2 sensor Samsung ISOCELL S5K3L6 1/3 inci 1.12um piksel WiFi, Bluetooth, port USB Type-C, GPS, Dual SIM, NFC, under display fingerprint sensor, face unlock Triple atau Tiga kamera belakang resolusi 12 megapiksel (primary) sensor Sony IMX555 1/1.76 inci 1.8um piksel, Dual Pixel phase-detection autofokus, OIS, lensa aperture f/1.8 dengan dilengkapi LED flash + 8 megapiksel (telephoto) sensor SK Hynix Hi847 1/4.5 inci 1um piksel lensa 76mm f/2.4, PDAF, OIS, 3x optical zoom + 12 megapiksel (ultra wide) lensa 13mm aperture f/2.2 sensor Samsung ISOCELL S5K3L6 1/3 inci 1.12um piksel
WiFi, Bluetooth, port USB Type-C, GPS, Dual SIM, NFC, under display fingerprint sensor, face unlock Jika dilihat dari sisi depan, Samsung Galaxy S21 FE 5G vs Samsung Galaxy S20 FE Snapdragon tampak menggunakan konsep yang sama yakni layar punch hole tepat di bagian tengah atas layar atau yang sering disebut dengan Infinity O Display.
Smartphone Samsung Galaxy S21 FE 5G tersedia dalam beberapa varian warna, yakni White, Graphite, Lavender, dan Olive. Ketiga kamera belakangnya tersusun secara vertikal dengan housing rounded berwarna hitam yang elegan.
Tak hanya itu, layar ponsel ini juga dilindungi lapisan antigores dari Corning Gorilla Glass Victus. Sektor performa, terlihat peningkatan signifikan dari Samsung Galaxy S21 FE 5G menurut Laptophia berkat dukungan SoC (System on Chip) Samsung Exynos 2100 (5nm) yang mengusung prosesor octa-core yang terdiri dari single-core ARM Cortex-X1 2,9GHz, triple-core ARM Cortex-A78 2,8GHz, dan quad-core ARM Cortex-A55 2,2GHz dipadukan dengan memori RAM sebesar 8GB LPDDR5, serta diperkuat grafis mumpuni dari GPU (Graphics Processing Unit) Mali-G78 MP14 yang powerful. Sedangkan Samsung Galaxy S20 FE Snapdragon lebih unggul menurut Laptophia karena masih dibekali charger, meski dayanya hanya 10W saja. Harga Samsung Galaxy S21 FE 5G RAM 8GB ROM 256GB terbaru di Indonesia berdasarkan informasi yang Laptophia himpun adalah Rp 9.999.000.
Adapun Samsung Galaxy S21 FE 5G varian RAM 8GB ROM 128GB yang dijual dengan harga lebih murah, yakni Rp 8.999.000. Sedangkan harga smartphone Samsung Galaxy S20 FE Snapdragon RAM 8GB ROM 256GB terbaru di Indonesia berdasarkan informasi yang Laptophia himpun adalah Rp 7.999.000. Adapun Samsung Galaxy S20 FE Snapdragon varian RAM 8GB ROM 128GB yang dijual dengan harga lebih murah, yakni Rp 6.999.000. Laptophia menilai Samsung Galaxy S21 FE 5G menawarkan peningkatan di sektor layar dan performa, serta tampil dengan ukuran yang lebih ringkas. Namun di saat yang sama, Samsung malah menghilangkan slot microSD dan charger dalam paket pembelian Galaxy S21 FE 5G.
Samsung Galaxy S20 FE Versi Snapdragon 865 Resmi Masuk Indonesia, Ini Harganya
Menurut Samsung, chip ini dapat meningkatkan performa ponsel, khususnya dari segi grafis dab visual. Head of Product Marketing IT and Mobile Samsung Electronics Indonesia Selvia Gofar mengatakan fitur-fitur yang digemari oleh konsumen tetap dihadirkan di Galaxy S20 FE versi Snapdragon. Selain SoC dan media internal, spesifikasi selebihnya dari Galaxy S20 FE varian Snapdragon masih sama dengan versi Exynos. Spesifikasi lain mencakup baterai 4.500 mAh dengan dukungan Adaptive Fast Charging, NFC, Bluetooth 5.0, dan WiFi 802.11.
Be First to Comment