Dibanderol dengan harga yang tidak sampai Rp 10 jutaan, Anda akan merasakan pengalaman menggunakan HP flagship. Adapun spesifikasi yang dimiliki Samsung Galaxy S21 FE 5G di antaranya, layar Dynamic AMOLED 2X berukuran 6,4 inci. Adapun untuk konektivitas mampu terhubung dengan USB type-C, wifi, bluetooth 5.0, NFC, GPS, glonass, beidou, galileo, QZSS, dan smart switch.
Inilah 11 Kelebihan dan Kekurangan Samsung Galaxy S21 FE 5G
Dengan harga yang tak sampai Rp10 juta, orang bisa merasakan pengalaman pakai sebuah HP flagship dari Samsung. Namun, hal itu bukan sebuah masalah karena HP seri ini dirancang berdasarkan kemauan para penggemar.
Nah, apakah HP yang meluncur di Indonesia pada Januari 2021 ini cukup menarik untuk dipinang? Anda bisa menilainya dengan terlebih dahulu membaca ulasan kelebihan dan kekurangan Galaxy S21 FE 5G ini. Anda pastinya sudah tahu kelebihan apa saja yang wajib dimiliki sebuah smartphone flagship seperti Galaxy S21 FE 5G. Mulai dari penutup belakang polikarbonat, rangka aluminium membulat, dan layar punch-hole yang diproteksi kaca Gorilla Glass Victus. Itulah alasan mengapa penguji Expert Reviews, Nathan Spendelow, bilang bahwa HP ini jauh dari kesan murahan. Kata Debashis Sarkar dalam News 18, HP ini punya build quality yang kokoh dan terasa kompak. Wajar Sarkar berkata seperti itu, sebab dimensi HP ini tidak terlalu besar, 155.7 x 74.5 x 7.9, dengan bobot yang ringan di 177 g. Senada dengan Sarkar soal build quality, Nicholas Sutrich dalam Android Central menilai bahwa kesan yang solid bisa dirasakan di seluruh bagian bodi S21 FE. Ia juga masih aman kendati tak sengaja terjebur di kolam selama 30 menit, pada kedalaman hingga 1,5 m. Sementara itu, sisi atas rangka terdapat mikrofon kedua dan ada juga speaker sekunder yang merangkap sebagai earpiece.
Sementara itu, seperti HP Samsung pada umumnya, S21 FE dilengkapi fitur Always-on display karena pakai panel keluarga AMOLED. Samsung meluncurkan Galaxy S21 FE dengan dua jenis SoC (System on Chip), yakni Exynos 2100 dan Snapdragon 888. Sebagai informasi, SoC Exynos juga dipakai pada Galaxy S21 FE yang meluncur di India, Australia, dan negara-negara Asia-Pasifik. Ryne Hager dalam Android Police bilang, buka kunci HP ini memakai fitur pemindai sidik jari sangat cepat dan bisa diandalkan.
Meski begitu, pemindai sidik jari di bawah permukaan layar yang dipakai bukan bertipe ultrasonik, melainkan optik. Selanjutnya, Deepak Rajawat dari Smartprix mengaku bahwa HP ini sama sekali tidak terlihat kepayahan dalam menjalankan tugas sehari-hari.
Dalam sejumlah pengujian dengan aplikasi benchmark sintetis, Galaxy S21 mencatat skor-skor yang mencerminkan jati dirinya. Sementara itu, kamera telefoto Galaxy S21 FE mampu melakukan tugasnya dengan baik hingga 3x perbesaran optik.
Hanya saja, dia harus menahan napas 3-4 detik guna menghindari guncangan dan hasil fotonya bisa bagus. Baterai 4500 mAh memang tidak luar biasa, tetapi para penguji sangat mudah mencapai pemakaian sehari penuh dengan HP ini. Bahkan menurut Anuj Bhatia dari The Indian Express, HP ini bisa menyala seharian penuh kendati setelan refresh rate 120 Hz terus-terusan dipakai. Dalam pengujian yang dilakukan oleh Jagat Review, Galaxy S21 dapat bertahan 15-16 jam pada skenario pemutaran video lokal (1080p).
Sementara itu, saat digunakan untuk main gim Genshin Impact (Highest 60 fps) selama 30 menit, baterai berkurang 14%. Galaxy S21 FE 5G menjadi ponsel pertama dari Samsung yang langsung mendapat sistem operasi Android 12 tanpa harus update terlebih dahulu. Android 12 menjanjikan sesuatu yang lebih aman, personal, dan membuat seluruh bagian dalam tampilan bisa Anda racik sesuai preferensi.
OneUI 4 pun mendukung kustomisasi, mulai dari tampilan beranda, ikon, hingga wallpaper, semuanya disediakan oleh Samsung.
Hanya, menurut pengujian Philip Michaels dari Tom’s Guide, refresh rate 120 Hz yang ada di HP ini bukan adaptif. Terlebih jika dibandingkan dengan produsen-produsen lain yang bisa memberi dukungan pengisian di atas 25W untuk HP flagship-nya.
Oleh sebab itu, Sutrich pun menyarankan pengguna untuk mematikan saja fitur getar saat mengetik menggunakan HP ini. Di segmen ponsel “flagship murah”, beberapa produsen berani memberi label harga yang lebih miring ketimbang S21 FE.
Ia mengalami throttling alias penurunan performa seiring peningkatan temperatur pada saat diberi beban kerja tertinggi.
Dalam pengetesan CPU throttling yang dilakukan Prateek Pandey, performa HP ini bisa anjlok sampai 66 persen dari kemampuan puncaknya. Penurunan juga terjadi ketika Rajawat menguji HP ini dengan aplikasi 3D Mark Wild Life Extreme Stress Test. Penurunan performa ini sepertinya merupakan protokol pembatasan yang dirancang Samsung agar ponsel tidak mengalami overheat.
Namun, berdasarkan pengalaman Deepak Rajawat, hal itu tidak terjadi karena optimasi yang dilakukan Samsung cukup baik. Samsung tampaknya tahu bahwa ada banyak orang yang ingin merasakan pengalaman menggunakan HP flagship racikannya. Karena itulah mereka menciptakan ponsel edisi penggemar (FE) agar sensasi HP flagship bisa dirasakan oleh lebih banyak kalangan. Dengan harga yang lebih murah ketimbang ponsel-ponsel premium Samsung lainnya, HP ini mampu menghadirkan pengalaman flagship.
Kualitas motor haptic yang kurang sip dan ketiadaan refresh rate adaptif jadi alasan kenapa HP ini lebih murah ketimbang S21 reguler. Di sisi lain, jika fokus Anda adalah performa kelas flagship – tanpa memperhatikan fitur dan sentuhan ekstra – Galaxy S21 FE tentu bukan pilihan yang salah.
Lebih-lebih karena HP ini tergolong future proof dengan dukungan konektivitas 5G dan pembaruan software hingga empat tahun.
Harga Samsung Galaxy S21 FE 5G Murah Terbaru dan Spesifikasi Desember 2023
Disebut compact dan kecil sebab ukurannya memang lebih kecil dibandingkan kakaknya yakni 155 x 74 x 7.9 mm dengan bobot hanya 177 gram saja, tentu saja membuat smartphone ini sangat nyaman digenggam dan dibawa kemana-mana. Menariknya lagi smartphone sekecil ini sudah disertifikasi oleh IP68 jadi aman terkena hujan dan juga air bila tidak sengaja tercebur dalam kolam dengan ketinggian 1.5m selama 30 menit. Memiliki ukuran 6.4 inch dengan resolusi Full HD+ 1080 x 2400 piksel, layar smartphone ini tentu terkesan luas.
Chipset dari Exynos 2100 ini sendiri merupakan buatan samsung dengan fabrikasi 5 nm yang dibuat pada tahun 2021. Sudah didukung juga dengan RAM berteknologi LPDDR5 sebesar 8 GB serta ruang penyimpanan UFS 3.1, membuat performa chipset pun lebih lancar dan cukup ngebut.
Be First to Comment